Perpecahan di kalangan pendukung Prabowo semakin tak terelakkan. Syak wasangka disebarkan diantara sesama mereka sendiri.
Setelah pasangan Prabowo-Sandi kalah, kini mereka berjalan sendiri-sendiri. Tak ayal muncul tudingan adanya poros ketiga.
Wakil Sekjen Partai Gerindra Andre Rosiade menuding adanya Poros III yang berusaha mendelegitimasi pasangan Prabowo dan Sandiaga Uno.
Lewat serangkaian cicitannya di akun Twitter @andre_rosiade, Andre mengutip opini karya Zeng Wei Jian yang berjudul Tegak Lurus Bersama Prabowo.
"Tanda-tanda semakin jelas. Elite-elite Poros III semakin nyata gerakannya. Delegitimasi Prabowo-Sandi. Rekrutan aktivis, Ex BPN, Timses Prabowo-Sandi, dan para petualang jalanan. In short; para penghianat," begitu cuitan Andre dalam kultwit pertama dari rangkaian 12 cicitannya.
Poros ke-III muncul karena banyak pendukung Prabowo yang mengkritik dirinya karena memilih mengambil jalan konstitusi setelah gencar mengatakan tak terima hasil pemilu curang. Para kampret kini terbelah antara yang fanatis dan realistis.
Tetapi bagaimanapun Prabowolah yang awalnya menciptakan fanatisme itu dengan sujud syukur berkali-kali, konferensi kemenangan dan meriakkan kecurangan TSM, dan sekarang kena batunya oleh pendukungnya sendiri.
Oleh karena itu, Prabowo dan kubunya harus meminta maaf atas tuduhan kecurangan TSM yang tak terbukti. Yang mana ini mendorong pendukungnya untuk menerima kekalahan. Sehingga dipastikan tak akan timbul kemarahan dan gejolak di masyarakat yang bekepanjangan.
Semoga polarisasi dan pecah belah di masyarakat ini dapat segera diakhiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar